Setelah Kampung Tangguh Semeru, Polres Tulungagung Resmikan Pabrik Tangguh

- Senin, 15 Juni 2020 | 14:59 WIB
Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia, saat datang di Pabrik rokok Trubus Alami.
Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia, saat datang di Pabrik rokok Trubus Alami.

-
Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia, saat datang di Pabrik rokok Trubus Alami. Hulondalo.id (Tulungagung) - Menyambut New Normal, Kepolisian Resort (Polres) Tulungagung terus bergerak. Setelah meresmikan beberapa Kampung Tangguh, Terminal Tangguh dan Stasiun Tangguh, Senin (15/06/2020) Polres Tulungagung meresmikan 2 Pabrik Tangguh. Kedua pabrik tersebut merupakan pabrik rokok besar di Tulungagung, yaitu PT Trubus Alami dan PT Cahaya Tiga Saudara Sejati di Desa Gesikan Kecamatan Pakel. Kapolres Tulungagung, AKBP. Eva Guna Pandia mengatakan, kedua pabrik ini sudah menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Seperti, tersedianya pengecekan suhu tubuh karyawan, sterilisasi karyawan sebelum memasuki area pabrik dan ruang kerja, ruang kerja yang telah dipasangi sekat, ketersediaan dapur umum, posko kesehatan, hingga ruang isolasi. Selain itu lanjut Kapolres, manajemen pabrik juga menyediakan banyak tempat untuk mencuci tangan, sabun, hingga hand sanitizer yang dapat digunakan oleh seluruh karyawan. "Terbentuknya dua pabrik tangguh ini diharapkan bisa membantu pemerintah dalam rangka memutus penyebaran Covid-19. Minimal, seluruh karyawan dua pabrik yang mencapai ratusan tersebut sudah mematuhi protokol kesehatan," jelasnya Menurut Kapolres, dengan diresmikannya menjadi pabrik tangguh, produktifitas pabrik dan pekerjanya bisa tewujud, sehingga karyawan bisa tetap bekerja dengan sehat, aman, lancar, dan tidak khawatir tertular Covid-19. "Tak hanya membangun kampung tangguh, pabrik tangguh, dan stasiun serta terminal tangguh, kita juga tengah mempersiapkan membangun pasar, pesantren, dan sekolah tangguh," kata Kapolres. "Selain untuk memutus penyebaran Covid-19, pembentukan semua ini juga untuk mempersiapkan sejak dini menuju new normal," lanjutnya. Kapolres juga menjelaskan, bahwa dalam menyongsong new normal, semua aktifitas akan berdampingan dengan Covid-19. Untuk itu, pihak Polres akan terus menghimbau dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan. "Saya menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat, kalangan pengusaha, dan pelaku UMKM agar mulai mendisiplinkan diri menerapkan protokol kesehatan guna menyambut new normal. Apabila ada kendala, kami siap mengkomunikasikan ke GTPP Covid-19,” pungkasnya. Sementara itu, Direktur PT Trubus, Alami Purwanto mengakui, sebelum ada Covid-19, penerapan protokol kesehatan belum diterapkan secara maksimal. Namun saat ini berbanding terbalik, penerapan protokol kesehatan adalah hal yang utama. “Sekarang sudah membudaya, karena kami sudah terbiasa dengan protokol kesehatan,” terangnya. Hal senada dikatakan oleh Satpam Pabrik, Didik. Dia mengaku bahwa, belakangan ini seluruh karyawan memang dituntut untuk disiplin, sebelum masuk pabrik harus cek suhu dan cuci tangan. "Manajemen pabrik juga menyiapkan perlengkapan sikat gigi, yang digunakan untuk selesai makan," tutupnya.( MHS)

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X